Product Design (5)

PUCEL

Dalam rangka mendorong munculnya calon pengusaha muda di perguruan tinggi, Direktorat Bemlawa Kemendikbud Kembali melaksanakan Kegiatan Berwirausaha Mahasiswa Indonesia (KBMI) tahun 2021. Kegiatan ini merupakan keberlanjutan dari program KBMI yang telah diselenggarakan di tahun-tahun sebelumnya.Program KBMI menitikberatkan pada orientasi pengembangan, proses dan hasil usaha kelompok bisnis mahasiswa.Pada tahun ini terdapat 10 kelompok mahasiswa Podomoro University yang berhasil mendapatkan dana hibah KBMI 2021, dengan rincian sebagai berikut : 

1. Hangguk Korean Fried Chicken

Dosen Pembimbing : Edvi Gracia Ardani, M.Par.

Ketua : Kevin Lievincent

Anggota : Christian Mesak Dawir, Joy Christian

2. Martinee

Dosen Pembimbing : Felix Oktarianto S.Kom., M.M.

Ketua : Natalia Chandra

Anggota : Lilu Yulianti, Michelle Gabriel, Devid

3. Meat me

Dosen Pembimbing : Dr. Wisnu Sakti Dewobroto, S.T., M.Sc.

Ketua : Valerie Marsha

Anggota : Mutiara Shafira, Donnie Dhira

4. Rakit Creative House

Dosen Pembimbing : Dr. Wisnu Sakti Dewobroto, S.T., M.Sc.

Ketua : Ekaputra Suhandojo

Anggota : Vian Sebastian, Vania Haliman

5. Scae

Dosen Pembimbing : Adli Nadia ST.,MT.

Ketua : Allysa Chandra

Anggota : Eliza Tantra Halim, Laura Wibisono

6. Thank God It's Monday

Dosen Pembimbing : Christy Dwita Mariana, S.T., M.M.M., Dr. (cand.)

Ketua : Christopher Prase

Anggota : Belle Jacqueline, Peter Gunawan

7. Tusega

Dosen Pembimbing : Dr. Wisnu Sakti Dewobroto, S.T., M.Sc.

Ketua : Aubert Ardiyanto

Anggota : Billy Anugerah, Bruan Melvin, Felix Leonardi

8. VDOSTORE

Dosen Pembimbing : Edvi Gracia Ardani, M.Par.

Ketua : Hisyam Alfridho

Anggota : Edward Justin Barlow, Daud

9. Without Brand

Dosen Pembimbing : Adli Nadia ST.,MT.

Ketua : Moses Cristal Yamamichi

Anggota : Davita Vania, Viandri david

10. Youth Diary

Dosen Pembimbing : Yasinta Indrianti, M.Psi, Psikolog

Ketua : Violetta Florencya

Anggota : Elizabeth Tirta Santoso, Voncent Oktavius 

Read more…
PUCEL

Pusat Prestasi Nasional melakukan berbagai kegiatanyang bertujuan untuk meningkatkan jumlah mahasiswa berprestasi. Dalam rangka mendorong peningkatan prestasi mahasiswa, kemampuan akademik, wawasan dan kecintaan mahasiswa terhadap bidang bisnis yang harapannya nanti mampu meningkatkan perekonomian bagi diri sendiri bahkan untuk Indonesia dimasa yang akan datang, Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan berbagai kegiatan fasilitasi yang salah satunya adalah Kompetisi Inovasi Bisnis Mahasiswa (KIBM) tahun 2020. Terdapat 7 kelompok mahasiswa yang berhasil mendapatkan dana hibah KIBM 2020, dengan rincian sebagai berikut: 

1. Spuntool's

Dosen Pembimbing : Ezra Peranginangin, S.T., M.T., M.B.A., Ph.D.

Ketua : Cindy Wijaya

Anggota : Jeconia Ivander Ruslie, Millemus Tommy Taslim, Deemas Tandiwijaya, Jessica Amanda

2. Lakoona

Dosen Pembimbing : Ezra Peranginangin, S.T., M.T., M.B.A., Ph.D.

Ketua : Lim Yue Wen

Anggota : Irfan Setiawan, Audrey Fayeza

3. Booster Fragrance

Dosen Pembimbing : Dr. Wisnu Sakti Dewobroto, ST. MSc

Ketua : Stanley Bryan

Anggota : Michael Gabriel, Michael Pukarta

4. Meat.me

Dosen Pembimbing : Dr. Wisnu Sakti Dewobroto, ST. MSc

Ketua : Valerie Marsha Halim

Anggota : Belle Jacqueline, Adriel Nathaniel

5. Gen Z

Dosen Pembimbing : Yasinta Indrianti, M. Psi, Psikolog

Ketua : Christopher Prase

Anggota : Donnie Dhira, Thessa Davina

6. Technical Tools

Dosen Pembimbing : Dr. Wisnu Sakti Dewobroto, ST. MSc

Ketua : Angel Lina Oktaviana

Anggota : Sherlly Agustiane, Claudy Marciani

 

Read more…
PUCEL

Dalam rangka mendorong munculnya wirausahawan muda di Perguruan Tinggi, Ditjen Belmawa Kemenristekdikti menyelenggarakan Kompetisi Bisnis Mahasiswa Indonesia (KBMI) tahun 2019. Terdapat 4 kelompok mahasiswa Podomoro University yang berhasil lolos dalam KBMI 2019 yakni sebagai berikut : 

1. Bearnice

Dosen Pembimbing : Athalia Permatasari BSM., MSc

Ketua : Verent Faustine

Anggota : Tasya Thinggani, Sonia Angela

2. Browbites

Dosen Pembimbing : Dr. Wisnu Sakti Dewobroto, ST. MSc

Ketua : Vian Sebastian

Anggota : Ekaputra Suhandojo, Christian Dawir, Lung Giatto, Erika Rachel, Maria Gitta

3. Ree-Dee

Dosen Pembimbing : Ezra Peranginangin, S.T., M.T., M.B.A., Ph.D.

Ketua : Halim

Anggota : Raphael Primadiata, Trisje Milenia

4. Ilios

Dosen Pembimbing : Dr. Wisnu Sakti Dewobroto, ST. MSc

Ketua : Irfan Setiawan

Anggota : Florencetina, Vincent, Kelvin

Read more…
PUCEL

Branding mix Business

Branding mixBy Edy ChandraBrand vs brandingBranding : saat pertama kali muncul dan di kenalkan ke masyarakat atau mengingatkan kembaliBrand : nama produk itu sendiri atau mereknyaKalau kita sudah bisa mengenal brand tersebut, berarti brandingnya sudah berhasil masuk dan kita dapat membedakan dan memilihBranding mixSuatu upaya mengintegrasikan antar komponen brand untuk meningkatkan secara maksimal pengenalan konsumen dan mengusahakan supaya komponennnya sama kuat semuaCase study :Branding mcdonald• Logo : bentuk m , melengkung di atas , memberi cirikas ramah• Identity: bentuk namanya (personality brandnya)• Tagline : sepenggal kalimat yg mengingatkan kita pada produk (I’m lovin’ it)• Mascot : ronald mcdonald• Advertising: lewat media masa atau billbord flyer poster• Product : wujudnya• Promise : visi misi , wujud budaya kerja,• Service : pelayanan sebuah produk, sapaan, pengantaranMengapa harus mendesain dan redisain ?Karena produk hrs selalu terlihat baik dan supaya produknya tidak hilang dan dilupakan. Design akan mendorong presepsi dan menciptakan sebuah pengalaman. Merubah penampilan produk akan mengubah presepsi konsumen dan juga menjadi identitasLogo visual yg mewakili kartakter produk- Symbol / gambar- [ ] Tulisan- CombinationCara mengptimalisasi proses branding :- Pahami karakter dan prilaku sosialnya- Rancang kreatif design atau bentuk produk yg mewakili profil- Wujud designMemulai proses branding mix :- Mengadakan diskusi tim- Rancang strategi dan optimalisasi semua komponen- Susun tahapan kerja (target)
Read more…
PUCEL

Delapan aspek dalam branding

Perbedaan brand dan branding: brand adalah merk sebuah produk, sedangkan branding adalah cara memperkenalkannya. Selain untuk memperkenalkan produk baru, branding juga bisa digunakan untuk mengingatkan kembali sebuah brand agar orang-orang tidak melupakannya. Ada delapan aspek penting dalam branding, yaitu produk, logo, indentitas, tagline, pengiklanan, maskot, servis, dan janji. Dari semua aspek tersebut, yang terpenting adalah produk, logo, dan identitas.

Ada tiga jenis logo, yaitu logo yang hanya berupa gambar, hanya tulisan, dan gambar sekaligus tulisan. Yang paling baik untuk digunakan adalah gambar sekaligus tulisan. Dalam membuat logo, yang terpenting adalah menggambarkan apa yang dijual dari merk tersebut. Logo juga bisa diambil dari nama produk, seperti huruf M yang diambil dari brand McDonald’s. Nama brand tersebut diambil dari nama belakang dua pendiri restoran tersebut, yaitu Richard McDonald dan saudaranya Maurice McDonald.

Maskot digunakan untuk memperkenalkan produk melalui karakter yang disukai banyak orang. Maskot juga bisa digunakan sebagai ciri khas suatu brand. Desain maskot harus mencerminkan kepribadian dari brand yang diwakilinya.

Janji juga bisa digunakan untuk mendukung branding, seperti misalkan di restoran KFC tertulis, ‘Kami akan selalu melayani pelanggan dengan senyuman dan keramahan’, dan sejenisnya. Selain itu produk ini juga harus dapat menyediakan berbagai layanan.

Bentuk kemasan suatu produk haruslah menggambarkan isi dan manfaat dari produk tersebut. Kemasan produk  juga bisa digunakan untuk menentukan sasaran pelanggan. Karena itu, bentuk dan kemasan produk pun harus berbeda-beda agar orang juga dapat memilih. Sebagai contoh, laki-laki membeli parfum dengan kemasan berwarna hitam dan perak.

Pengiklanan dapat dilakukan dengan media cetak dan media elektronik. Sekarang ini orang lebih banyak melakukan pengiklanan di media elektronik, mengingat sekarang orang selalu membawa gadget kemana-mana. Tagline merupakan salah satu contoh bentuk periklanan yang ditujukan untuk orang yang tidak bisa melihat. Setelah mendengar suatu tagline, orang-orang akan teringat pada suatu produk. Namun, tidak seperti dulu, sekarang kita tidak bisa hanya mengandalkan iklan saja agar produknya laku, mengingat banyaknya brand yang menjual produk yang sama. Karena itu kita harus bisa memaksimalkan delapan aspek yang ada.

Untuk memaksimalkan delapan aspek tersebut, tentunya kita memerlukan sebuah tim. Tim ini juga bisa membantu dalam pembuatan logo. Dalam membuat logo, kita harus membuat banyak pilihan. Hal tersebut dilakukan agar kita bisa mendiskusikannya juga dengan tim, mana logo terbaik yang akan digunakan. Selain itu, delapan aspek dalam branding tersebut bisa dapat menjamin kesetiaan pelanggan dalam membeli suatu produk.

Read more…
RSS
Email me when there are new items in this category –